February 7, 2013

Postingan Tengah Malam yang Sebaiknya Diabaikan

"If you love two people at the same time, choose the second one. Because if you really love the first, you wouldn't have fall for the second." 
- Johnny Depp

Di dalam hidup gue, gue pernah punya pacar dan suka sama cowo lain yang juga punya pacar dalam waktu yang bersamaan. Saat itu gue adalah seorang sophomore dan dia seorang senior. Kita bersekolah beda kota (dia Cimahi aku Bandung '-') namun tinggal di lingkungan yang sama.

Sebuah pertemuan remaja mesjid di komplek membuat kita sering jalan bareng, dia sering main ke rumah gue dan gue hampir sering ke rumahnya. Kita sering jalan-jalan. Kita bahkan pernah mabal bareng ke Tangkuban Perahu, men.

Dalam waktu yang singkat pada kedekatan kita, gada satu saat pun kita saling membicarakan perasaan. Kita sering bercanda soal bahwa kita sama-sama selingkuh tapi gada pertanyaan "perasaan kamu ke aku teh kaya gimana sih?" atau sekedar bercanda soal perasaan. Sama sekali.

Yang gue tau, gue mulai menyayangi dia lebih dari gue menyayangi pacar gue sendiri.

Di antara kita, tidak ada yang namanya berpegangan tangan, rangkul-rangkulan, apalagi cium. Satu-satunya saat bibir dia ketemu kulit gue adalah saat dia mencium kening gue.

Waktu itu gue yang masih pake BB, bertanya pada dia perihal cium kening di BBM.

"Mas tadi cium kening aku?"
"Kalo iya emang kenapa?! Ga boleh?" *buset, dia tsuntsun*
"Ngga. Bisi weh kejeduk hungkul ._."

Waktu motornya rusak, dia ke sekolah bawa motor gue. Otomatis selama itu pula dia jadi supir gue '_'

It was a great +/- 3 months.

Mungkin kita hanyalah 2 manusia yang saling jatuh cinta pada waktu yang tidak tepat. Bagaimana pun, dia harus memilih pacarnya yang sudah lama ada di sampingnya. Sementara gue ga bisa ngapa-ngapain karena in the first place we're just a girl and a boy going out together for many times. Dan gue yang juga punya pacar, melanjutkan hubungan dengan si (mantan) pacar ini.

Time flews like nothing happened, as well as the special feeling I once had. Two years have passed, the curiosity remains the same.

Gue tau dia pernah suka sama gue. Temen komplek kita Ijal pernah membeberan beberapa ke gue. Sekarang, tentu saja perasaan spesial gue kepada dia udah gada. Tapi rasa penasaran itu tetap bertahan.

Gue cuman pingin ngobrol sama dia, sebagai 2 orang yang sudah sama-sama saling menganggap teman, membahas perasaan kita waktu itu, dan mengucapkan "aku sayang kamu" tapi pake past tense. Lalu menertawai diri kita saat itu.

Setiap kita bertemu karena acara main anak-anak komplek, selalu ada awkward moment di antara kita. Dan sahabat gue Buba yang ember berkata kepada gue bahwa si dia ini juga merasa awkward kalau kita ketemu - canggung.

Jadi yah begitulah. Ini hanya satu bagian dari anak kecil yang penasaran.

#NowPlaying Endah n' Rhesa - When You Love Someone

4 comments:

  1. Tuh kan dari bocah udah cabul #eh #salahfokus

    ReplyDelete
    Replies
    1. ini om farid pgn banget aku jadi cabul beneran ya =_=

      Delete
    2. Errr.... Kemarin lihat UFO nggak?

      Delete
    3. ngga om. yang aku lihat adalah masa depan kita berdua *digebug*

      Delete

Komentarnya boleh apa aja deh asal gak berbau porno, SARA, dan menggunakan bahasa yang gak patut dikeluarkan seperti binatang-binatang itu atau yah itu lah.

Makasih X3